Banyak orang mengira kafir mengkafirkan antar kelompok Islam itu masa lalu. Tetapi kalau mau jujur sebenarnya huru hara kofar kafir ini masih ada. Bahkan keberadaan internet membuat "tradisi" kofar kafir ini menjadi liar, karena karakter internet yang selalu bisa terakses secara individual. Anonimitas memungkinkan orang muntuk membuat statement tanpa harus malu ragu atau ewuh pakewuh. Frasa Wahabi kafir, salafi kafir, NU kafir, persis kafir, menjadi teramat mudah diposting. Saking banyaknya "pertempuran" kofar kafir ini, beberapa rekan berandai andai,... ketika tiap kelompok Islam saling menuduh kafir maka orang orang kafir jadi bingung, mereka saling berbisik dan tertawa,"... itu masing masing kelompok saling teriak kofar kafir,.....jangan jangan mereka sedang berebut status kafir? jangan jangan mereka sebenatar lagi akan merampas "baju" kekafiran yang selama ini kita pakai ya?"
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapus