VIVAnews – Hingga Jumat, 12 November 2010, sekitar pukul 23.00 WIB, gempa tremor di Gunung Merapi, Yogyakarta, masih terus terjadi.
“Energi masih tinggi dan tremor terus-menerus terjadi,” kata Surono, Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, saat dihubungi melalui telepon.
“Energi masih tinggi dan tremor terus-menerus terjadi,” kata Surono, Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, saat dihubungi melalui telepon.
Surono menyebutkan gempa vulkanik juga masih terjadi sebanyak empat kali pada malam ini. Sementara itu, status Gunung Merapi sampai sekarang masih di level empat atau awas.
Dia menambahkan tadi sore, pukul 17.38 WIB hingga 18.40 WIB terpantau awan panas meluncur ke arah selatan barat daya, yaitu sekitar Kabupaten Sleman.
“Namun jaraknya tidak dapat dipastikan karena kondisi awan yang gelap,” ujar Surono.
Sementara itu, juru bicara Rumah Sakit Sardjito Yogyakarta, Tresno Heru, mengungkapkan jumlah korban yang meninggal sejak letusan Gunung Merapi kedua awal November 2010 hingga saat ini tercatat 161 orang, delapan di antaranya baru dievakuasi hari ini dengan kondisi mengenaskan. (art)
• VIVAnews
0 komentar:
Posting Komentar